Traveling Seoul - Jeju - Busan Part 3

Lanjutan part kedua...

Part 3

Setelah mendapatkan tiket pesawat, akomodasi selama di sana serta visa, yang berikutnya yang tidak kalah penting adalah menyiapkan mata uang won serta mata uang asing lain jika kalian selama perjalanan ini ada melakukan multi transit dan harus stay cukup lama. Sebagai back up biasanya saya membawa kartu kredit dan mata uang dolar Amerika.

Sebagai perkiraan berapa banyak sih jumlah won yang perlu saya bawa?

Perhitungkan biaya pokok dahulu yaitu biaya transport selama di sana, makan 3 kali sehari, biaya tiket masuk objek wisata serta biaya tak terduga (10% dari total biaya) untuk biaya tambahan seperti jajan dan oleh-oleh bisa dimasukan biaya tambahan (biasanya tiap orang berbeda-beda).

Dua hari sebelum keberangkatan, saya sudah mulai packing untuk keperluan selama di sana. Sebelumnya saya browsing keadaan cuaca tempat tujuan terlebih dahulu untuk menentukan jenis pakaian yang harus saya bawa. Karena di bulan Juni Korea sudah memasuki musim panas dan ada kemungkinan hujan, saya membawa pakaian yang berbahan ringan serta payung untuk berjaga-jaga. Saya teringat pengalaman saya di tahun 2012 ke Korea pada bulan Mei; waktu itu Korea sedang musim semi dan cuaca bersuhu 15-20 derajat dan saya sama sekali tidak membawa jaket dan ternyata tubuh saya tidak bisa menahan rasa dingin sehingga saya terpaksa harus meminjam jaket teman pada saat itu.

Di part 3 ini saya akan membahas trip ke Jeju terlebih dahulu. Untuk Seoul dan Busan akan saya bahas di part berikutnya

JEJU

Untuk trip saya ke Jeju, saya tidak menyewa private taxi ataupun mobil dan hanya mengandalkan bus. Karena itu, saya memilih untuk menginap di hotel yang dekat dengan terminal bus intercity (sudah saya bahas di part 2) supaya memudahkan saya kemana-mana. Memang cukup sulit untuk menjelajahi Jeju tanpa kendaraan pribadi atau menyewa taxi karena daerah wisata biasanya lokasinya berjauhan satu dengan lainnya dan bus yang tersedia masih terbatas apalagi, terutama di malam hari (di atas jam 8 malam). Sebisa mungkin, usahakan jangan terlalu malam bagi teman-teman yang mau ke Jeju dengan mengandalkan transportasi umum yaitu bus. 

Pulau Jeju cukup besar; ada wilayah Seogwipo area dan Jeju City. Karena saya menginap di daerah Seogwipo area, mayoritas daerah yang saya kunjungi berada di area ini.

Berikut ini itinerary saya selama di Jeju :

Hari 1 Yakcheonsa temple

Hari 2

1. Ilchulbong peak

2. Seongwipo Maeil olle market

3. Cheonjiyon falls

Hari 3

1. World cup stadium

2. Emart

Saran saya jangan lupa untuk menuliskan tulisan Hangul tempat wisata yang akan kalian tuju supaya bisa ditunjukkan ke supir bus untuk mempermudah kalian menuju lokasi wisata, apalagi kalau sampai tersasar. Mayoritas mereka tidak dapat berbahasa Inggris, jadi tunjukan saja tulisan Hangul tersebut. Kalian bisa cari di http://english.visitkorea.or.kr

Yang saya lakukan biasanya saya printscreen di handphone dan saya tunjukan ke supir bus. 

contoh printscreen tulisan Hangul dari visitkorea.or.kr

Informasi tambahan untuk bus station (halte bus) di Jeju : lokasi halte bus pada saat kalian datang tidak sama dengan lokasi kalian kembali, dan posisinya selalu bersebrangan. DAN, jangan lupa untuk tap kartu T-money kalian saat masuk dan turun bus.

1. Yakcheonsa Temple

Temple ini cukup sepi, jadi terasa tenang, dan pemandangannya bagus

Cara menuju ke sini : dari Jeju World Cup Stadium, naik airport bus (limousine) nomor 600. (Apabila kamu dari airport langsung, juga bisa dari pintu exit gate 5, cari bus nomor 600 dan turun di Yakcheonsa).

Jika kamu datang dari arah Jeju World Cup Stadium pada saat kamu turun di Yakcheonsa, jalan lurus ke arah bus melaju (searah bus kita turun) sekitar 10-15 menit dan kamu akan melewati Korean Pork Restaurant di sisi kirimu (seberang jalan). Tetap lurus sampai kamu menemukan Hello Café di sisi kananmu lalu belok kanan, berjalan sedikit (5 menit) dan kamu akan memasuki Yakcheonsa Temple area.

Tampak luar gedung utama Yakcheonsa Temple

Salah satu gedung di area Yakcheonsa Temple

Oh iya Korean pork di Jeju sangat terkenal terutama black pork.

2.Seongsan Ilchulbong (Sunrise Peak)

Tempat ini merupakan tempat yang wajib dikunjungi di Jeju karena tempat ini termasuk salah satu warisan Unesco. Pemandangannya juga bagus. Banyak yang bilang, melihat sunrise di tempat ini bagus. Cuma saran saya kalau kalian berminat lihat sunrise di Ilchulbong, lebih baik menginap di lokasi sekitar Ilchulbong seperti Blue Mountain hotel. Tiket masuknya 2.000 won per orang
.

Cara menuju ke sini : dari Jeju World Cup Stadium, saya berjalan sedikit ke terminal intercity bus (lokasi gedungnya persis di dekat E-mart). Dari terminal bus ini, saya naik bus nomor 701 (kamu bisa beli tiket di counter atau menggunakan T-money). Perjalanannya memakan waktu kurang lebih sekitar 2 jam dan kamu berhenti di Ilchubong entrance. Jalan searah dengan bus yang kita turun sekitar 5-10 menit sampai kamu menemukan traffic light. Dari lampu merah tersebut belok ke kanan, kemudian belok ke kiri. Di sana, kalian akan menemukan area restoran. Pintu masuk Ilchulbong ada di dekat area tersebut.

Seongsan Ilchulbong

Seongsan Ilchulbong

Seongsan Ilchulbong

Seongsan Ilchulbong

3. Seogwipo Maeil Olle Market

Merupakan market terbesar di Seogwipo dan jika kamu mau mencoba jajanan lokal bisa mencoba ke pasar ini (oh iya, di pasar ini ada yang menjual jajanan pork yang enak). Kamu juga bisa mecoba jeruk Jeju yang merupakan ciri khas pulau ini.

Jajanan Pork

Jajanan Squid

Cara menuju kesini : naik airport bus nomor 600 lalu turun di halte bus Gyeongnam hotel (apabila kamu naik dari Jeju World Cup Stadium, cukup turun 1 halte berikutnya).

Setelah turun dari halte, lalu menyebrang jalan, jalan ke arah kiri (ada plang bertuliskan "food street") dan kemudian belok ke arah kanan. Masuk dari ke food street, kemudian menyebrang jalan dan kamu akan menemukan plang "food street" lagi, namun jangan lurus ke jalan itu namun belok kanan hingga menemukan jalan raya besar, lalu belok kiri dan jalan sekitar 30-50 m dan kemudian menyebrang jalan dan kamu akan menemukan pintu masuk pasar.

4. Cheonjiyeon falls

Cara menuju kesini : naik airport bus nomor 600 lalu turun di halte bus Gyeongnam hotel

Pada saat kamu turun halte kamu akan menemukan taman. Jalan ke arah kiri (searah jalur bus) sampai ke ujung jalan kemudian belok ke kanan mengikuti plang "Cheonjiyeon Falls". Jalan lurus mengikuti jalan menurun berwarna biru, kemudian belok kanan lalu ke kiri, mengikuti plang petunjuk jalan.

Cheonjiyeon Falls area

Cheonjiyeon Falls

5. Jeju World Cup Stadium dan Emart

Cara menuju kesini : naik airport bus nomor 600 lalu turun di halte Jeju World Cup Stadium.

Pada perjalanan kali ini saya berkesempatan menonton pertandingan Jeju FC secara gratis. Kamu bisa berkeliling di stadium ini dan mencoba alat olahraga yang disediakan di taman atau mencoba lari pagi mengelilingi stadium ini.

Jeju World Cup Stadium

Kalian bisa juga bisa membeli oleh-oleh di E-mart ini seperti Mandarin Jeju pie atau honey butter almond. Kebetulan, waktu itu sedang promo buy 1 get 1 dan harganya jauh lebih murah dibandingkan jika membeli di Seoul. E-mart ini satu lokasi dengan Jeju World Cup Stadium dan merupakan mart terbesar di Seogwipo.

Demikian itinerary saya selama di Jeju. Untuk Seoul dan Busan akan saya bahas di part 4 berikutnya.

Part 1 dari perjalanan saya dapat dilihat di sini.