Wisata Sapporo, Hokkaido

Wisata Sapporo, Hokkaido Part 1

Tahun 2017 ini saya berkesempatan mengalami musim dingin pertama saya di Sapporo dan ini juga merupakan pengalaman pertama kali saya melihat salju.  Sebenarnya  dikorea selatan sendiri sudah musim dingin namun saya tidak berkesempatan melihat salju karena di Busan tempat saya magang selama 1 bulan disana tidak turun salju, jadi jika kamu ke korea selatan dengan tujuan untuk melihat salju saya sarankan kamu mengunjungi Seoul.  Untuk perjalanan saya ke seoul atau Busan bisa kamu baca dipostingan saya sebelumnya di link ini

Jika kamu berencana ke Jepang, jangan lupa mengajukan Visa namun jika kamu memiliki E-passport kamu bisa mengajukan visa Waiver dengan masa tinggal selama 15 hari.

Saya membawa cukup banyak barang karena saya memulai perjalanan solo travelling mulai dari Taiwan, Korea Selatan dan terakhir Jepang . sehingga setiap berpindah Negara bobot bagasi saya bertambah dan dikarenakan barang bawaan saya yang tidak sedikit alias banyak ini. Saya memutuskan menggunakan Airport Limousine Bus dari bandara New Chitose ke Hostel saya menginap yaitu Hostel Mezamashi sandwich.

Hostel Mezamashi Sandwich

Saya tiba di bandara New Chitose Sapporo kira-kira pukul 11.00 pagi. Setelah melewati imigrasi dan mengambil bagasi saya menuju ke loket tiket Bus. Lokasi loket ini berada di lantai 1F dari terminal kedatangan (arrival) kamu belok ke kiri. Harga tiket sebesar 1.030 Yen sekali jalan. Tujuan saya yaitu minamisanjosusukino atau premier hotel tsubaki dikarena kedua lokasi tersebut yang terdekat dengan hostel saya menginap yaitu sama-sama berjarak kurang lebih 550 meter sehingga dibutuhkan waktu sekitar 7-10 menit berjalan dari 2 lokasi tersebut.

Hal-hal yang kamu perlu perhatikan ketika mengunjungi Sapporo di Musim Dingin yaitu:

1. Bawa Koper yang beroda empat (Koper zaman Now)

Saya mengalami kesulitan membawa koper saya ditengah tumpukan salju dikarena koper yang saya bawa adalah koper milik ibu saya yang masih model roda 2. Saya berasa seperti menarik kerbau ketika menarik koper saya ditengah tumpukan salju. 

2. Baju dan celana Thermal

saya pertama kalinya mendengar baju jenis ini dari teman saya yang berasal dari Jepang. Dia mengatakan saat musim dingin orang jepang menggunakan baju ini sebagai pelindung untuk suhu dingin. 

3. Padding Jacket

Jaket ini berbahan tebal terdapat busa didalamnya dan berlapis. Jaket jenis ini mayoritas digunakan saat musim dingin

4. Baju berbahan wol, sarung tangan,syal, kaos kaki serta beanie

5. Sepatu boot/sepatu untuk musim dingin

Pada saat musim dingin, jalanan akan dipenuhi dengan salju dan ini membuat jalanan menjadi licin. Saran saya gunakan sepatu khusus seperti sepatu boot.

6. Colokan kabel tipe A

Tipe colokan dijepang dengan di Indonesia berbeda jadi jangan lupa membawa colokan tipe A jika berkunjung ke Jepang. Atau kamu bisa membelinya di daiso seharga 200 Yen

Jika no.1-5 terpenuhi maka kamu akan aman melewati musim dingin di Sapporo. Untuk no.6 kamu akan aman dalam mencharge HP/Smartphone/Kamera/Laptop. 

Saya sarankan untuk kamu mengambil brosur yang ada di airport, hostel/hotel maupun di travel information.  Karena suka ada promo yang ditawarkan. Salah satunya saya dapat membeli tiket wisata murah seharga 2.300 yen untuk Mt. Moiwa, Sapporo TV Tower observatory dan okurayama museum. Jika kamu membeli dengan harga normal maka kamu perlu membayar sebesar 3.000-3.200 yen. Kamu bisa menghemat sebesar 700-900 yen.    

Untuk transportasi DI Sapporo sendiri kita bisa menggunakan beberapa moda transportasi seperti JR Train, Subway atau Train, Trem atau Street Car serta Bus. Kamu bisa menggunakan kartu atau Card KITACA dan SAPICA ataupun membeli langsung tiket di mesin pembelian tiket yang tersedia di setiap station Subway. Jika kamu menggunakan bus atau Trem/street Car kamu bisa langsung membayar didalam bus atau trem (tanpa perlu membeli tiket) Saya sendiri tidak membeli kartu KITACA/SAPICA selama di Sapporo dan mayoritas saya membeli tiket secara langsung sesuai tujuan saya. Jika kamu ingin membeli kartu KITACA/SAPICA ini kamu bisa membeli online di Klook dan kamu dapat mengambilnya di airport/Sapporo TV Tower atau membeli kartu di station subway/JR.

Berikut ini 15 tempat wisata yang saya kunjungi selama di Sapporo, Hokkaido yaitu:

1. Sapporo TV Tower observatory

Salah satu landmark dari kota Sapporo dengan tinggi sekitar 147,2 meter dan terletak di sebelah timur odori park. Dahulunya merupakan radio tower dari TV broadcasts di Sapporo dan Kamu bisa melihat view 360 derajat kota Sapporo melalui observation deck dengan biaya admission sebesar 720 yen.

Jam operasional : 09.00 - 22.00
Website resmi : http://www.tv-tower.co.jp/en/

Akses ke tempat ini : Station Odori (Toho line) berjalan sekitar 3 menit keluar dari exit nomor 27 dari underground mall (Aurora town)

2. Sapporo  Clock Tower 

Merupakan salah satu bangunan bergaya barat yang masih terjaga di Sapporo. Sekarang ini gedung ini dijadikan sebagai  museum dengan biaya admission sebesar 200 yen

Jam operasional : 08.45 - 17.10
Website resmi : http://sapporoshi-tokeidai.jp/english/
Akses ke tempat ini : dari station odori keluar dari exit no.7 dan jalan sekitar 5 menit.

3. Odori Park

Taman ini berlokasi di pusat kota Sapporo, dahulunya taman ini berfungsi sebagai pembatas wilayah antara daerah administrative di sebelah utara dan wilayah komersil disebelah selatan namun sekarang ini taman ini berfungsi sebagai lokasi diadakannya festival seperti festival Yuki matsuri/festival musim dingin

Jam operasional : buka sepanjang tahun
Website resmi : -
Akses ke tempat ini : berjalan kaki dari station subway odori

4. Sapporo Factory

Dahulunya Sapporo factory merupakan tempat pembuatan bir pertama dijepang. Dan mulai beralih fungsi di tahun 1993 sebagai pusat perbelanjaan dan entertainment. Sehingga banyak outlet untuk kamu berbelanja atau sekedar mencari tempat untuk makan. Selain itu Kamu bisa melihat jumbo Christmas tree dengan tinggi 15 meter pada musim dingin di dalam area mall ini.

Jam operasional : 
Shopping : 10.00 - 20.00
Restaurant : 11.00 - 22.00
Website resmi : 
https://sapporofactory.jp.e.acw.hp.transer.com/sp/
Akses ke tempat ini : turun di bus center mae station (tozai subway line) exit no.8 dan jalan sekitar 3 menit

5. Chitosetsuru sake Museum

Jika kamu ingin menikmati Sake di Sapporo kamu wajib mengunjungi tempat ini. Saya menjumpai warga local yang mengunjungi tempat ini untuk membeli sake. Untuk memasuki museum ini kamu tidak perlu membayar karena free admission. Namun jika kamu ingin mencicipi es krim sake kamu perlu membayar sebesar 300 yen. Atau kamu bisa membeli sake sebagai oleh-oleh ditempat ini. Lokasi museum ini dekat dengan hostel saya dengan berjalan kaki kira-kira 5 menit.

Jam operasional : 10.00 - 18.00
Website resmi : -
Akses ke tempat ini : turun di bus center mae station (tozai subway line) dan jalan sekitar 5 menit

Untuk lokasi no 1 s/d 5 bisa kamu lakukan dalam 1 hari/bersamaan karena lokasinya yang berdekatan. 

6. Shiroi koibito park & Museum

Nama shiroi koibito sendiri terkenal sebagai cemilan khas oleh-oleh dari Sapporo. Mungkin dari kamu pernah menerima oleh-oleh  berupa shiroi koibito ini. Memang tidak salah coklat khas Sapporo ini saking terkenalnya sehingga factory dan tamannya dijadikan sebagai lokasi tempat wisata wajib di Sapporo. Untuk tamannya sendiri kamu tidak perlu membayar admission fee namun jika kamu ingin mengunjungi factornya kamu perlu membayar sebesar 600 yen. Ini salah satu tempat yang bagus untuk dijadikan objek foto dikarenakan bangunan-bangunan yang bergaya barat serta tamannya yang cantik. Selain itu kamu juga bisa membeli oleh-oleh shiroi koibito langsung di lokasi ini.

Jam operasional : 09.00 - 18.00
Website resmi : 
http://www.shiroikoibitopark.jp/english/
Akses ke tempat ini : turun di Miyanosawa station (Tozai subway line) keluar dari exit no.1 dan berjalan kaki sekitar 7 menit

7. Sapporo Beer Museum

Teman saya di korea berpesan kepada saya apabila saya ke Sapporo wajib mencoba beer karena beer dari Sapporo sangat terkenal bahkan di korea pun beer dari kota ini cukup terkenal. Saya memasukan Sapporo beer museum sebagai salah satu lokasi yang wajib saya datangi di Sapporo. Museum ini merupakan satu-satunya museum bir yang ada di Jepang dan beroperasi di tahun 1987 dan merupakan situs warisan Sapporo. Disini kamu bisa mendapat pengetahuan mengenai sejarah bir hingga pembuatan bir. untuk masuk ke museum ini kamu tidak perlu membayar karena free admission namun jika kamu ingin mencoba bir kamu perlu membayar sebesar 200-300 yen tergantung jenis bir yang kamu pilih. Jika kamu tidak minum alcohol disini juga disediakan bir tanpa alcohol.

Jam operasional : 10.30 - 18.30 (hari senin tutup)
Website resmi : 
http://www.sapporoholdings.jp/english/guide/sapporo/
Akses ke tempat ini : turun di Higashi Kuyakusho station (toho line) keluar dari exit no. 3 dan jalan sekitar 10 menit

Kamu juga mencicipi “Genghis khan” atau “lamb meat” di dalam main dining hall yang ada didalam  museum ini namun harganya cukup mahal yaitu sekitar 3.200 hingga 4.300 yen perorang. Harga tersebut untuk all you can eat jika kamu kuat makan banyak tidak salahnya mencoba sajian ini. Karena “Genghis khan” atau “lamb meat” sendiri merupakan salah satu makanan wajib kamu coba di kota ini. Rasanya belum lengkap ke Sapporo jika belum mencoba Genghis khan ini. Jika kamu memiliki dana terbatas dan kamu ingin sekedar mencoba kamu bisa mencari di sekitar wilayah susukino (akan saya bahas dipart lanjutannya) 

berikut ini adalah peta subway wilayah sapporo

Untuk nomor 8 hingga 15 akan saya bahas di postingan saya berikutnya di part 2. Jika ada pertanyaan seputar wisata Sapporo bisa comment diblog ini. Terima kasih sudah membaca blog saya ketemu lagi dipostingan saya lainnya.